Cari Blog Ini

pahlawan milenial


Generasi milenial pun bisa jadi pahlawan


            Perjuangan menorehkan sebuah kemerdekaan adalah sebuah hasil jerih payah para pahlawan yang sangatlah berjasa. mereka mengorbankan jiwa raga mereka. Bahkan mereka rela mati demi kemerdekaan bangsa. Mereka tidak perduli apa yang terjadi pada kehidupan mereka apakah kelaparan maupun telah tercukupi kebutuhanya atau tidak. mereka hanyalah fokus pada satu tujuan mereka yakni kemerdekaan.
            Dalam berjuang merebut kemerdekaan pahlawan kita bermodalkan tekad kuat dan bersenjatakan bambu runcing sebagai senjata andalan untuk mengusir penjajah di negeri ini. Mereka sangtlah berani dan tetap maju menumpas penjajah meskipun lawan mereka bersenjatakan lengkap dan cangih. namun mereka mampu untuk mengatasinya. Mereka rela meninggalkan keluarga, dan tidak peduli kondisi ekonominya. Mereka pergi adalah dengan misi menumpas penjajah yang merajalela di bumi pertiwi.  
Pedihnya penindasan, tekanan, dan diskriminasi, yang dirasakan pejuang kita demi meraih kemerdekaan. Mereka terus maju, dan melawan hingga mengalahkan penjajah. Ceceran darah di berbagai daerah adalah bukti semangat perjuangan kemerdekaan. Perihnya peluru yang menembus tubuh, tidak peduli lumpur dan darah yang memenuhi tubuh. mereka tetap terus berjuang selagi raga kuat untuk berdiri.
            Untuk menggingat akan jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia maka setiap tanggal 10 november di peringati sebagai hari pahlawan. Tanggal tersebut dipilih sebagai peringatan hari pahlawan karena pada saat tanggal 10 november 1945 terjadi sebuah perang yang begitu berat setelah proklamasi kemerdekaan. Perang tersebut diawali sebuah insiden bendera belanda yang berkibar di atas hotel yamato Surabaya, kematian brigadir jendral mallaby akibat bentrokan bersenjata sehingga membuat pihak inggris marah dan menyalahkan pihak Indonesia dan pada akhirnya terjadi pertempuran berdarah yang berada di surabaya. Sehingga dipilihlah tanggal tersebut untuk mempringati hari pahlawan.
            Soekarno sebagai presiden pertama Indonesia mengatakan bahwa “bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawanya”. Disamping itu masyarakat juga wajib menghargai jasa para pahlawan yang  telah berusaha sekuat tenaga untuk mengusir para penjajah demi memperjuangkan kemerdekaan.
Dalam menghargai jasa pahlawan yang telah berjuang atas kemerdekaan Indonesia. Tentu dengan mempringati hari pahlawan saja tidak cukup. Namun kita harus selalu mengenang jasa-jasa para pahlawan didalam kehidupan kita. Sehingga kita bisa memiliki jiwa layaknya seorang pahlawan yang rela berjuang demi kemajuan bangsa. Misalnya dengan cara memberantas kebodohan.
            Dalam mencontoh semangat perjuangan pahlawan untuk kemajuan bangsa. Kita meneraapkannya tidak perlu sama melakukan perang yang dilakukan pahlawan kita dahulu. Karena perjuangan membela bangsa yang dahulu sama sekarang tentunya berbeda. Jika dahulu para pejuang membela Negara dengan berperang melawan penjajah namun kalo sekarang kita harus bisa memajukan Negara dengan perang melawan kebodohan.
            Peran generasi milenial saat ini juga bisa di jadikan tombak untuk kemajuan bangsa kedepanya. Sehingga mereka harus bisa berperan menjadi pahlawan masa kini yang bisa membuat sebuah perubahan untuk kemajuan Indonesia. Namun peran mereka sebagai pahlawan adalah bukan mengusir para tentara penjajah. Melainkan mereka harus bisa mengusir kebodohan dan memperkuat skill yang mereka miliki.
            Generasi milenial saat ini mereka harus bisa perang melawan kebodohan serta harus bisa mengasah skill yang mereka miliki. Sehingga mereka bisa mengurangi beban Negara yang terjadi pada zaman ini. Karena jika kebodohan terus melanda masyarakat, maka tidak menutup kemungkinan kemiskinan dan kesenjangan sosial akan terjadi.   
Seseorang yang berjuang untuk memerangi kebodohan dalam dirinya sendiri maupun membantu orang lain untuk memerangi kebodohan, mereka juga pantas disebut sebagai pahlawan milenial yang nantinya bisa membuat Negara bangga. Karena mereka berusaha untuk mengurangi beban Negara saat ini. karena sebuah Negara dikatakan maju adalah Negara yang didalamnya terdapat banyak orang-orang yang berpendidikan.
             
             


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SWADES : Film Aksi sosial